Kebaikan itu selalu INDAH

Kebaikan itu selalu INDAH
Teladan, tempatku kini dan apa yang kan kuperbuat nanti.. Walau menurutku apa yang kan terjadi itu semua masih misteri tapi tak kan pernah menyurutkan semangatku untuk berusaha yang sebaik mungkin.. Dan Atas ijinNYA, aku yakin bahwa Alloh memiliki rencana yang jauh lebih INDAH daripada apa yang aku, makhlukNYA rencanakan.. Bismillah, Dengan menyebut nama ALLOH, kulangkahkan kaki ini, agar aku tak kan hanya berdiam diri :)

Selasa, 29 Juni 2010

Bukan Hewan Ternak

Hmm... Hari ini, aku kaget, sekaligus kembali bertanya-tanya akan suatu hal.

Kaget karna ada sesuatu yang seharusnya tidak perlu terjadi tapi toh semua telah terjadi.

Mungkin kasus ini bermula dari kisah seseorang ataupun juga kami, orang-orang yang kan berpikir lebih sebelum menjawab iya ataupun tidak.

KAMI BUKAN HEWAN BODOH, yang selalu menurut pada majikannya.

Kami manusia bro, yang bisa berpikir yang mana yang sesuai dengan diriku.

Memang kebaikan itu semua telah disusun dengan bagus oleh Penciptaku, namun aku pun adalah makhluk yang Dia ciptakan, yang denganku ada sisi-sisi yang kita sebut manusiawi.

Ok ok, mungkin kalian kan senang melihat anak yang penuh semangat membaca buku pelajaran setiap hari, ketika guru bertanya dia menjawab dengan tak sedikitpun meleset dari jawaban-jawaban di buku pelajaran itu.

Kalian kan senang jika kalian menyuruh kepadaku maka aku akan langsung melakukannya.

Kalian SURUH aku untuk tidak berkata jorok, namun kalian tidak memberitahuku alasan bahkan dengan seenak kalian sendiri ketika ku berkata-kata yang Kotor seperti itu, kalian menghukumiku "anak nakal".

Mungkin aku tidak seperti anak lain yang kalian kenal, begitu dibilang jangan berbicara kotor, dia langsung menurut dan tau sesuatu maksud dari mengapa kalian melarangku berucap demikian.

Kalian boleh sebut kami anak yang belum dewasa karna apa-apa perlu diberi tahu, tapi inilah kami yang mungkin ketika kalian bilang A, kami kan berpikiran Z, dan sekali lagi kalian hanya menghukumiku dengan seenak kehendak kalian sendiri.

Kalian bisa seenaknya mungkin menghalangi diriku agar bisa maju dengan bilang ke orang laen kalo aku anak nakal, ga' nurut atau apalah kalian yang lebih tau, toh kalian yang biasa seenaknya menghukumiku.

Tetapi bro, pernahkah kau berpikir tentangku ?

Tentang asal usulku. Tentang siapa aku, apa yang kurasa dan apa yang telah kualami selama ini bro ?



Bukannya malah selalu menghukumi kami seenak hati kalian sendiri.

Mungkin kami merasa tertekan dengan segala yang ada. Kembali kudengar suara tawa kalian yang seolah menghina kami bahwa kami belum dewasa, tapi whateverlah, toh kamilah yang menjalani kehidupan kami sendiri bukan kamu.

Pernahkah kau berpikir bahwa kami akan bisa menjadi orang yang lebih baek lagi ?

Pernahkah kalian berpikir bahwa kalian mampu mengubah kami?

Aku yakin tidak !

Kalian yang seenaknya mengata-ngatai kami !

Kalian yang seenaknya menghukumi kami !

Tapi mengapa kalian tidak berusaha mengetahui pribadi kami dan membantu kami melihat bagaimana kebaikan yang sebenarnya itu ?!

Mengapa KAU seenaknya membuat layu harapanku itu ?!

Apakah kau cukup mematahkan sehelai daun agar tumbuhan itu tak lagi berkembang ?

Apakah cukup itu ? apakah kalian cukup memberiku hukuman agar aku tak mengulanginya lagi ?

Beri kami jawaban yang mampu membuat kami mengerti dan yakin akan jalan yang kami tempuh !

Persetan dengan dirimu yang hanya selalu menghukumiku tanpa membuatku mengerti kesalahanku dan bagaimana ku harus berbuat !

Dan Terima kasih pada mu yang telah menunjukkan paling tidak berusaha menunjukkan bagaimana seharusnya kami karna aku yakin kamu peduli.

INGAT KAMI MANUSIA BUKAN HEWAN TERNAK, KAMI BUTUH ALASAN BUKAN BUTUH HUKUMAN ATAUPUN PAKSAAN !